Rabu, 09 Agustus 2017

Jango


Chapter 126-172 [Cover Story - Surga Dansa Jango]. Pasca dikalahkannya bajak laut kuro oleh bajak laut topi jerami di arc Syrup, Jango terbangun dari pingsannya akibat serangan Usopp dengan jurus “Death Marble Shot” dan saat itu ia terpisah jauh dari teman-temannya, Jango pun ditinggal oleh teman-temannya. Kemudian pasca pertarungan membuatnya terasa lapar, lalu pergi mencari restoran di Desa Syrup dan makan dengan lahap. Saat ia sedang makan, Tamanegi muncul dan memergokinya, lalu Tamanegi memanggil teman-temannya yang mengatasnamakan sebagai Kelompok Penjaga Keamanan Usopp. Kelompok ini ingin mengusir Jango dari desa, namun Jango berhasil kabur dengan sebuah rakit dan pergi berlayar seorang diri. Di Desa Syrup, Tamanegi dan teman-temannya melindungi nona Kaya bahkan dari gonggongan seekor anjing sekalipun. Dalam pelayaran Jango itu, ia berpapasan dengan seorang mantan kapten marine bernama Morgan yg juga sedang berlayar menggunakan rakit, untungnya pada saat itu mereka berdua sedang tertidur. Jango terbangun dan sampai di Mirror Ball yg merupakan tempat paling popular di East Blue. Jango melihat lebaran poster buronannya, angkatan laut menyebarkan poster buronannya kepada setiap penduduk. Mengetahui kejadian tersebut, Jango pun langsung merubah tampilannya dan langsung mengikuti sebuah kontes dansa yg kebetulan sedang diselenggarakan di sana. Nomer peserta Jango adalah 18 dan tidak disangka Jango berhasil masuk final melawan kontestan dari nomer 02 bernama Fullbody. Jango akhirnya memenangkan kontestan tersebut dan langsung berteman baik dengan Fullbody.

Jango terkejut, tidak menyangka kalau Fullbody adalah Kapten Marine setelah ia melihat dua orang prajurit menghadap ke Fullbody tentang pakaian Jango yang tertinggal. Disaat itu kapten Yurika dan bajak laut tulip sedang mengacau di Mirrol Ball, Jango pun berhasil mengambil kesempatan dan akan melarikan diri dari Pulau Mirror Ball. Dalam pelarian itu, ia melihat Fullbody mengalami kesulitan menghadapi kelompok bajak laut tulip, lalu Jango pun kembali hadir dan langsung menghajar kelompok tersebut dengan jurus Shall We Dance. Jango dan Fullbody barhasil mengalahkan semua anggota kelompok bajak laut tulip. Sebagai seorang marine dengan moto penegak keadilan meskipun telah menjadi sahabat, Fullbody tetap menahan Jango dan membawanya ke pengadilan. Karena kejahatan yg telah dilakukan Jango sebagai bajak laut, pengadilan memutuskan untuk hukuman gantung diri. Keputusan tersebut dirasa sangat berat bagi Fullbody dan beberapa marinir lainnya, mereka berusaha untuk membela Jango dan berhasil membebaskan Jango dari hukuman. Para tamu dan marine pun bersorak gembira dan berdansa atas kebebasan Jango, namun keputusan ini mengharuskan Fullbody diturunkan dari pangkat marinir.

Jango dan Fullbody hendak berpisah karena hubungan mereka antara marine dan bajak laut bertolak belakang, Jango berusaha menghipnotis Fullbody untuk melupakan persahabat mereka. Ketika itu kapten Hina sedang lewat, lalu keduanya langsung terpana dan jatuh cinta melihat kapten Hina. Kapten Hina pun memperbolehkan keduanya untuk dijadikan bawahan, Jango telah menjadi seorang marine dan mereka berdua sangat senang sebagai bawahan kapten Hina meski menjadi tukang bersih-bersih.

Sekian dan Terima Kasih......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar